Anggota DPRD Lampung, Budi Yohanda Terpilih Sebagai Ketua HPDKI Secara Aklamasi

By Redaksi Feb 11, 2022

Bandar Lampung – Anggota DPRD Provinsi Lampung dari fraksi Partai NasDem, Budi Yohanda secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Provinsi Lampung, periode 2022-2027.

Pemilihan yang dilangsungkan di Rumah Makan Kayu, Bandar Lampung, Jumat 11 Februari 2022, itu dihadiri sejumlah peternak dari beberapa kabupaten di Provinsi Lampung dan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung, Ir. Lili Mawarti serta Ketua HPDKI Lampung sebelumnya, Hasrat Tanjung.

“Terpilihnya saya sebagai Ketua HPDKI Lampung periode 2022-2027, tentu ini menjadi amanah yang besar bagi saya. Insa Allah kami akan besarkan lagi HPDKI dengan program-program kerja yang terukur dan terarah,” ujar Ketua HPDKI Lampung, Budi Yohanda.
Ketua Komisi 2 DPRD Lampung ini juga mengatakan akan berkolaborasi dengan pemerintah dan ingin menjadikan para peternak kuat, mandiri, dan bisa meningkatkan kesejahteraan para peternak di Lampung.

“Tentu kami mendorong para peternak ini bisa menghasilkan ternaknya yang lebih baik lagi dari segi kesehatannya serta populasi ternaknya terus berkembang dengan baik,” ungkapnya.

Untuk pencapaian itu semua, lanjut Budi, ia mengajak seluruh peternak untuk ikut serta mengawal program pemerintah mulai dari perencanaan hingga pendistribusian.

“Karena kami ingin pemerintah dan lintas daerah untuk bersinergi khususnya kambing harusnya sudah mulai ekspor daging kambing karena banyak dibutuhkan seperti akikahan dan jelang Iduladha,” jelasnya.

Budi menjelaskan populasi kambing di Lampung nomor satu di Sumatera dan nomor tiga secara nasional. Namun, hal itu tidak sebanding lurus dengan kesejahteraan peternaknya.

“Target ke depan penambahan populasi kambing khususnya meski sudah tercatat tiga besar paling tidak terus mencapai nomor satu nasional dan para peternak juga harus sejahtera. Karena pak menteri kemarin sudah mencanangkan kambing nomor satu di nasional, ini yang lagi kami kejar. Karena sudah ada usulan di Pringsewu menjadi semacam sentra kambing. Ini yang akan kiami tagih dan pendistribusiannya kami undang pak menteri,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung, Ir. Lili Mawarti berharap HPDKI Lampung ini dapat membantu dan memajukan peternak-peternak yang ada di Provinsi Lampung.

“Saya apresiasi HPDKI karena ikut serta membantu peternak lebih baik lagi. Jadi kami berharap para peternak dapat sejahtera,” tandasnya. (Red/Adv/Rls)